VIVAnews - Presenter dan penyanyi Indra Bekti mengenang masa-masa saat ia duduk di bangku sekolah menengah atas. Pria yang akrab disapa Bekti ini mengaku dirinya pernah diajak teman-temannya untuk tawuran dengan pelajar lain. Namun, Bekti memilih kabur.
"Pas sekolah diajak ke SMA lain, saya nggak tahu mau ngapain. Tahunya malah mau tawuran. Akhirnya saya kabur," kata Indra saat ditemui di Studio Prambors, Blok M, Kamis, 15 Maret 2012.
Indra mengaku melarikan diri dari ajakan temannya bukan karena dirinya takut. Ia Ia mengaku tak suka dengan kekerasan.
"Tapi daripada mati konyol, dimarahin sama guru dan orang tua, ya lebih baik nggak," ucapnya.
Berbekal pengalamannya tersebut, untuk itulah ia ikut terlibat dalam sebuah acara gerakan '3000 Anak Muda Anti Kekerasan' yang digelar salah satu radio di Jakarta.
"Usia muda merupakan usia yang rentan sama pengaruh-pengaruh luar. Dan acara kayak gini merupakan suatu kegiatan yang baik bagi anak-anak muda untuk mengekspresikan diri dan memberi pengaruh yang baik," ucapnya.
Tak hanya Indra, beberapa artis lain juga terlibat dalam acara ini. Acara yang akan digelar pada Minggu,18 Maret 2012 di Piazza Gandaria City akan menghadirkan musisi seperti Budi Doremi, Geisha, D'Masiv, Nidji, Vierra, RAN, dan masih banyak lagi. (hp).
• VIVAnews
Tidak ada komentar:
Posting Komentar